*Mahidevran Gulbahar Sultan, yaa..itulah sebutan untuk tokoh bersejarah ini, dalam sejarah aslinya ia bernama Rosne Pranvere
*Sultan Suleiman memberinya nama "Mahidevran" yang berarti "orang yang selalu indah" dan "Gulbahar" yang artinya "musim semi"
*Mahidevran lahir pada tahun 1500 di Albania dan beragama Islam
*semasa hidupnya diusia muda, Mahidevran adalah wanita yang terkenal
akan kecantikannya, keanggunan, kecantikan, dan kelembutannya membuat
Sultan Suleiman jatuh cinta dan sangat menyayanginya, ia menjadi istri
kesayangan Sang Sultan dalam kurun waktu tertentu
*bersama Sultan Suleiman, Mahidevran dikaruniai 3 orang putera, mereka adalah Sehzade Mustafa, Sehzade Ahmed, dan Raziye Sultan
*namun Ahmed dan Raziye meninggal karena sebuah penyakit, kemudian
Mustafa menjadi Pangeran Mahkota dan Mahidevran menjadi wanita terkuat
karenanya
*Mahidevran dikenal sebagai sosok yang dermawan,
lemah lembut dan penuh kewibawaan, ia gemar beramal, ia banyak
mendirikan sekolah dasar, Masjid, rumah sakit, dan rumah.rumah untuk
orang.orang miskin dan beberapa amalan lainnya
*namun kebahagiaannya sirna tatkala sosok Alexandra yang kemudian
bernama Hurrem Sultan datang dan masuk dalam kehidupannya yang kemudian
berhasil menarik hati Sang Sultan dan menggeser posisi Mahidevran
menjadi istri kesayangan Suleiman
*dikisahkan Mahidevran dan Hurrem kemudian terlibat dalam beberapa konflik yang besar dan berkepanjangan,
konflik tersebut mencapai puncaknya ketika Hurrem bersama Rustem
berusaha menjatuhkan Mustafa dengan menyebar issue bahwa Mustafa
menduduki tahta ketika kosong kepemimpinan, Suleiman percaya karena pada
kala itu beliau mendapat dokumen yang didalamnya tercantum nama dan cap
Mustafa yang padahal semua itu adalah palsu, akibatnya Suleiman
menjatuhkan hukuman eksekusi pada Mustafa dan eksekusi itu dikaksanakan
dalam sebuah tenda di lembah Eregli pada tanggal 6 Oktober 1553
*setelah kematian Mustafa, Mahidevran meninggalkan Istana untuk menuju
ke Bursa, disana ia menghabiskan hartanya untuk membangun makam Mustafa
di kompleks pemakaman yang berada di Bursa, Mahidevran kemudian menetap
dan menemani makam Mustafa
*sebelumnya Mahidevran terlibat
dalam hutang.hutang dan ia jatuh miskin, ketika putera dari Suleiman dan
Hurrem yaitu Selim II naik tahta setelah kematian Suleiman pada tahun
1566, Selim II menawarkan bantuan dan melunasi semua hutang.hutang
Mahidevran, Selim II kemudian memerintahkan untuk mencukupi semua
kebutuhan Mahidevran di Bursa
*ibu dari Pangeran yang sangat
cerdas dan penuh jiwa kepemimpinan ini kemudian wafat pada tanggal 3
Februari 1580 dan dimakamkan di dekat makam putera tercintanya
*sampai sekarang, makam sosok bersejarah ini masih ramai dikunjungi para
peziarah, mereka yang penasaran datang dari berbagai penjuru
*makam Mahidevran sangat dijaga dan dihormati, begitu juga makam
Mustafa, semua tidak boleh melupakan kedua tokoh legendaris ini..
Artikel keren lainnya: