@RUANG IBRAHIM
Ibrahim menunjukkan Gulizarpada Hurrem dan mengatakan bahwa rencananya untuk membunuh pangeran Mustafa terungkap namun gagal dan bertanya tentang reaksi dari Baginda jika Baginda mengetahui apa yang coba Hurrem lakukan. Hurrem mengatakan dia tahu bahwa dia terjebak dan Hurrem menasehati Ibrahim untuk berhati-hati agar tidak jatuh dalam perangkapnya sendiri, karena Baginda tidak akan percaya lagi padanya. Hurrem, meninggalkan Ruang Ibrahim, dan memerintahkan Sumbul Aga untuk memberitahu Rustem agar mengurus masalah ini, karena mereka berdua akan menderita jika mereka tidak melakukan sesuatu untuk menyelamatkan diri.
#Sumbul pergi menemui Rustem dan mengatakan kepadanya apa yang telah terjadi. Rustem mengetahui bahwa Ibrahim yang menjaga Gulizar, Rustem mengirimkan pesan kepada Hurrem melalui Sumbul, bahwa Gulizar tidak akan melihat fajar keesokan harinya. Sayangnya upaya untuk membunuh Gulizar, yang berada dipenjara istana Ibrahim, gagal.
@RUMAH RUSTEM
Rustem mengingatkan Nigar atas keinginannya , dan memintanya menceritakan kemana dia pergi. Nigar mengatakan bahwa Ibrahim mengijinkan Nigar untuk melihat putrinya, tapi Rustem memperingatkan dia untuk berhati-hati, karena Ibrahim berbahaya. Nigar menjawab bahwa Rustemlah sendiri yang harus berhati-hati, karena ia berenang di perairan yang berbahaya, karena ia melayani Hurrem Sultan dan melakukan banyak pelanggaran demi Hurrem.
#Hurrem mendapatkan informasikan tentang usaha membunuh Gulizar yang gagal dan kemudian Sumbul mengatakan kepadanya bahwa Gulizar tidak ada di penjara Ibrahim lagi.
EPISODE LEBIH LENGKAP LAGI KLIK
http://abad-kejayaanlovers.blogspot.com/2015/05/sinopsis-abad-kejayaan-antv-episode-80.html?m=1
SINOPSIS ABAD KEJAYAAN ANTV