http://abadkejayaan-antv.blogspot.com/
.
Nur masih belum percaya dengan apa yg dia dengan barusan,
sedangkan di luar yigit masih berbicara dengan kluarganya yigit dan
bibinya terus berdebat tiba tiba nur datang smua melihat ke arahnya nur,
bibi trus berbicara dan sperti mau pingsan kakak dan adik yigit
langsung memeganginya, nur. memberikan tlefon pda yigit dan bicara
kalau ada tlefon untknya, yigit mengambil hpnya dan berbicara wajah
yigit tegang seketika dia melihat ke wajah nur yg menampakkan wajah
kecewa, yigit melihat ke arah keluarganya kakak dan adik yigit bertnya
pda yigit, yigit hanya berkata "ical" smua bertanya tanya mngkin mereka
berpikir kalau ical sdah tiada dan yigit langsung menjelaskan bahwa ical
telah sadar dri komanya, bibi yigit seperti tdk percaya dengan
perkataan yigit dan dia pun jatuh di atas sofa, yigit mendekati nur dan
ingin menjelaskan smuanya, nur berkata dengan nada yg sedih, nur ingin
pergi tpi yigit langsung mencegahnya nur kembali berkata dengan nada yg
sedih,
Bibi bangun dan ingin pergi ke rumah sakit, sebelum bibi keluar dia berbicara pada nur dan yigit.
Yigit dan nur slling berbicara dengan nada yg swdih bercampur kecewa,
kakak yigit memanggil yigit agar ikut dengan mereka ke RS, mert datang
dan iparnya yigit (yg di fusun itu loh) mencoba membawa mert ke kmarnya
tpi mert tdak mau, dia ingin tidur di temani oleh nur, dan nur langsung
pergi ke kamar mert tanpa berkata apapun. Iparnya yigit berkata sesuatau
yg langsung mengundang emosi yigit dia berbicara dengan nada keras pada
iparnya.
Nur menemani mert dan nur mencium kening mert.
Di luar kluarga pamannya nur baru kluar dari mobil spertinya mereka baru sja menjemput putra mereka.
Bibinya nur sangat senang dengan kedtngan putranya, tiba2 elmas memgabarkan kalau nur tdak ada.
dokter mncoba bertanya sesuatu pada ical dan ical langsung menggerakkan jarinya.
Keluarga yigit sudah smpai di RS bibi yigit memaksa masuk ke dalam
ruangan ical tpi suster melarangnya lalu dokter datang dan bibi langsung
bertanya pada bibi, dokter mencpba menjelaakan dan menyuruh smuanya
ikut dengan dokternya.
Tinggalah yigit dia masuk ke dalam riangan ical dia melihat ical membuka matanya dan yigit langsung pergi lagi.
nur membacakan dongen pada mert hingga mert terlelap, nur melihat
sebuah foto yigit dan ical tengah menggendong mert baby, nur langsung
meletakkannya dan berlari menuju kamar, nur berkaca dan mengingat kata
kata yigit .
Bibi yigit menemui ical dia berkata sambil menangis ical hanya memanggil nama yigit dan itu menambah kesedihannya bibi.
Bibi keluar dan menyuruh yigit untuk menemui ical.
Ical memanggil nama yigit dan ical mncoba meraih tangan yigit. Dokter menemui yigit dan yigit kluar dri ruangan.
Ipar yigit menemui nur yg duduk di bawah di samping ranjang, ipar yigit
berbicara pda nur, mereka sperti sedikit berdebat dan akhirnya ipar
yigit kluar.
Di pagi hari dokter menemui yigit dnn bibinya.
Yigit mengajak mereka pulang.
Sebelum klaur dri rmah sakit yagit dan bibinya berdebat.
Nur tiduran si sofa dia kembali mengingat kenangannya dengan yigit dan saat yigit melamarnya, lalu dia memejamkan matanya.
Bibinya nur tertidur di sofa dia langsung bangun ketika melihat kluar
sdah siang dia langsung berlari ke kamar nur dan dia tak juga menemukan
nur.
Keluarga yigit smpai di rmah, yigit langsung masuk ke dalam
rmah, bibinya nur datang menemui bibinya yigit dan mengatakan kalau nur
semalam tidk pulang.
Yigit masuk ke dalam kamar dia menemukan nur sedang tidur di sofa,
Bibinya nur sperti terkejut mendengar kata kata bibinya yigit.
yigit membelai wajah nur hingga membuat nur terbangun, nur berbicara pda yigit.
Adik yigit sedang bicara dgan bibinya dan kakak iparnya datang
menghampiri mereka sambil berbicara lalu bibi menyuruhnya untk diam tpi
dia tetap bicara.
Nur terus berbicara pada yigit dia juga sedikit
berteriak, nur melepaskan cincin dri yigit dan melemparnya ke arah
yigit, nur berlari keluar dia juga melepaskan kalungnya.
Yigit mengambil cincin nur dia juga mengambil buka nikahnya dengan nur.
Di luar bibi sedang bicara dengan semua nya.
Kakak yigit beberapa kali memanggil bibinya agar berhenti bicara dan
akhirnya mereka tau kalau nur ada disana, nur dan bibi terlibat
pembicaraan, ketika adik yigit ikut berbiara bibi melihat kearahnya dan
adik yigitpun tdak berani melanjutkan, tiba tiba yigit datang dan
langsung menarik nur, nur menolak tapi yigit tetap memaksa nur.
Nur encoba melepaskan pegangan yigit tpu yigit berteriak dan memaksa
nur untuk duduk di ranjang, yigit berbicara pda nur seperti menjelaskan
semua, nur ingin keluar dri kamar tpi yigit langsung menggendong nur dan
menidurkan nur di atas kasur, yigit mengunci nur di dalam kamar, nur
meminta yigit membuka pintu tpi yigit tdak mendengarkannya
, nur menangis.
Di luar kakaknya yigit tengah memeriksa tekanan darah bibinya sedangkan
si "fusun" melihat yigit datang dia langsung pura2 melihat keadaan
bibinya.
Dan mereka pun berdebat kembali.
Bibi kesal dengan yigit dan langsung pergi.
Yigit berbicara dengan kakal adik dan iparnya.
Bibinya nur sedang menghawatirkan nur dan di tenangkan oleh putranya.
Bibinya nur berniat untk menelfon tpi dilarang oleh suaminya, putra mereka tidak senang dgan kelakuan ayahnya.
Di luar kakaknya yigit bertemu dengan elmas dan mereka berngkat bersama.
nur berteriak memanggil yigit, nur melihat jendela dan membuka nya di
melihat bibi dan sppunya ada di bawah dan dia teringat dengan kata kata
bibinya yigit lalu dia kembali ke dalam dan dia kembali berteriak
memanggil yigit dan menggedor2 pintu kamarnya.
Suster menyuapi ical, entah apa yg di tnyakan dokter ical berkata "yigit".
Yigit masuk ke dalam kamar dan membawakan makanan dan baju ganti untuk
nur, nur beranjak mendekat ke arah yigit dan mengambil nampan yg di baqa
yigit tpi nur langsung membuang nampannya ke lantai dan nur bicara pada
yigit, nur ingin pergi tpi yigit menghalanginya,
yigiy emberilan pakaian pda nur tpi nur langsung membuang ke atas ranjang dan nur kembali marah2 pda yigit.
setelah bicara dengan nur, yigit berniat pergi tpi nur langsung
mengambil pecahan piringnya dan mengancam akan menggores lehernya, yigit
meminta nur agar melepaskan pecahan kaca itu. Yigit bicara dengan nur
dan yigit langsung mengarahkan tangannya yg sedang memegang kaca pada
leher yigit, yigit memaksa nur untuk melukainya sja, nur tercengang
mendengar yigit bicara, tiba2 nur mengingat kenangannya dgan yigit. Nur
langsung menjatuhkan kaca itu, nur berbicara dan mendorong yigit dan
pergi ke arah jendela, yigit pergi.
dokter sedang bicara dengan ical.
Yigit dan bibinya sedang berada di dalam mobil dan mereka tengah mengobrol.
Nur pergi ke kamar mandi dan menemukan benda semacam obeng nur lngsung
berlari ke arah pintu dan mencoba membuka pintunya dengan obeng.
Yigit dan bibinya sampai di RS dan mereka bertemu dngan dokternya, dokter memberikan kabar terbaru dri ical.
Ical mulai berjalan dan saat itu dia kluar ruangan dan bertemu dengan
yigit, dia mendekati yigit dan langsung memeluknya tpi yigit tidak
merespon.
Nur berhasil membuka pintu kamarnya, dia melihat baju
pengantinnya dan teringat saat dia menikah, dia langsung melihat ke arah
baju yg di bawa yigit, dia lalu merusak gaun nya dengan gunting sambil
menangis.
Yigit dam bibinya dalam perjalanan pulang.
Elmas membuka sebuah kotak peehiasaan dan melihat kalung emasnya.
Nur melempar gaun pengantinnya ke lantai dan menginjaknya sambil terua menangis dan langsung berlari ke rumah bibinya.
BACA SELANJUTNYA || EPISODE 4
LIKE FANPAGE ELIF SCTV UNTUK UPDATE SINOPSIS