http://abadkejayaan-antv.blogspot.com/
Fatmagul episode 161 – Mustafa Kembali Merayu Asu…
Fatmagul episode 160 – Mustafa Mencegah Asu membantu Karim…ia tidak ingin karim lepas dari penjara. ia berusaha menutupi bahwa dialah pembunuh sebenarnya………
Fatmagul episode 161 – Menjelang pertemuan karim dan fatmagul…
===Mustafa sudah ada dikamar hotel asu………..
BANNER5
Asu berkata mustafa pasti disana saat peristiwa itu terjadi, mustafa teringat ketika melihat karim dibawa dari kantor polisi………..”mustafa, mustafa menjauhlah dari istriku, dasar sampah. aku akan membunuhmu kalo kau mendekati istriku!!! fatmagul hati hatilah kepada orang itu………”teriak karim.
“oke , jangan khawatirkan aku, jaga dirimu ……..”kata fatmagul saat itu.
“abla, kadir abi . jaga fatmagul, aku percayakan dia kepada kalian”kata karim.
Asu menatap mustafa yang melamun, tapi mustafa berkata jika ia hanya berpikir………..
“insiden itu tidak buruk untukmu kan?? kau mencari muka pada saat persidangan fatmagul untuk mendapatkan perhatiannya, karim dipenjara dan sekarang kau punya kesempatan untuk merebut hati fatma kembali….”kata asu
“kau pikir begitu??” kata mustafa. asu berkata jika mustafa sengaja menjauhkan dia dari masalah itu, karena takut kerim akan lepas dari tuduhan……..
“tidak, aku perduli kepadamu,. karena aku tidak ingin kau dalam
masalah………”kata mustafa. sejak kapan kau perduli kepadaku?? kata asu.
aku selalu memikirkanmu, aku sadar aku kehilanganmu ketika bertemu
denganmu dipengadilan, seandainya kau tahu aku sangat
merindukanmu…………..kata mustafa mulai membual.
jangan kata asu sambil memalingkan wajahnya ………
Tapi
dia tidak menolak ketika mustafa mulai membelainya………….”kau berubah
banyak, kau cantik bahkan sekarang lebih cantik”kata mustafa merayu. aku
hanya memotong rambutku ujar asu.
“tidak hanya rambut yang
berubah, tapi kau….kau menjadi orang yang berbeda, kau hacer sekarang.
aku sangat menyukai hacer, lebih baik dari pada asu………..”kata mustafa
sambil wajahnya mendekat kepada asu, asu sendiri sudah terbuai dengan
rayuan mustafa karena dia memang mencintai pria itu lalu keduanya
berciuman. Sayangnya cinta asu bertepuk sebelah tangan……….
Mata mustafa melihat kearah lain waktu bibir keduanya bertemu……….
===Dirumah
kadir, fatmagul sedang bersiap. dia berkaca bingung mau menata
rambutnya seperti apa. sedangkan karim sendiri juga sedang antri
bercukur. dia terlalu semangat menunggu kedatangan istrinya fatmagul…………
Meryem memanggilnya dari bawah, fatmagul tampak ceria, ia membawakan banyak baju untuk kerim………
“tidak perlu begitu, seakan dia akan bertahun tahun dipenjara saja”kata mukades.
Fatmagul kembali kekamarnya dan mengambil tanaman ……….
“kenapa
tidak membelinya diizmir saja??” tanya mukades , tapi yang ini aku
menanamnya ujar fatma. kadir berkata fatmagul akan diperbolehkan membawa
itu, ia mengingatkan fatma ttg surat nikahnya. sudah sahut fatma.
mukades memberikan sekotak kue untuk kerim, fatmagul nampak enggan
menerimanya tapi akhirnya dia bilang terima kasih….
fatmagul
188“abla, kadir abi akan melakukan yang terbaik sehingga kita bisa pergi
bersama sama lain kali”kata fatmagul menghibur meryem yang tidak bisa
ikut menjenguk. sedangkan karim sendiri sudah siap menunggu kedatangan
fatma….
Karim melihat kearah jam yang masih setengah 10, padahal
pertemuan mereka jam 2 siang nanti. teman se selnya mengajak bermain,
karim menolak karena takut berkeringat.
Fatmagul dan kadir dalam
perjalanan menuju bandara, fatmagul sangat gelisah. kadir berkata jika
mereka akan tepat waktu. fatma tersenyum…..
===Asu tampak sedang
merapikan dapur di rumah mustafa ketika sami menelepon. Dia sudah
seminggu ini tinggal ditempat mustafa, apa dia menguncimu lagi
dirumah??tanya sami
“tidak . aku merasa bahagia sekarang, dia
memperlakukan aku seperti puteri. “sahut asu. Mustafa sendiri tidak
dirumah, ia ada sekitar makam vural, mustafa melihat leman masih
menangisi anaknya, ia merasa bersalah dengan apa yang terjadi tapi tidak
punya nyali untuk berbuat.
“mustafa yang lama telah pergi,
sekarang dia penuh dengan cinta. kau tidak akan mempercayainya……….”kata
asu, senang mendengarnya kata sami, tapi dia berpesan agar tidak terlalu
percaya 100 persen kepada mustafa untuk jaga jaga. sami berkata kepada
asu untuk meneleponnya jika ada sesuatu…..
Tak lama kemudian bel rumah bunyi, asu kaget melihat siapa yang datanng…………..”aku berharap melihat mustafa, tapi…………”kt meltem
“mustafa tidak dirumah meltem hanim”kata asu.
Apa
yang akan terjadi kemudian ya??? kebohongan apa yang akan mustafa
katakan kepada kedua wanita yang sama sama dirayunya?? apakah asu akan
menyadari siapa mustafa yang sebenarnya??
lanjut ke Fatmagul episode 162
LIKE FANPAGE FATMAGUL UNTUK UPDATE SINOPSIS