http://abadkejayaan-antv.blogspot.com/
Kegalauan Kanha Part 8
Meety, mukta dan divya sampai di kuil. Meety melihat ke sekeliling kuil dan merasa sedih mengingat kenangannya bersama akash di kuil itu.
Mukta melihat meety sedih lagi dan bertanya : ada apa meety?
Meety: ini kuil yang sama dimana aku dan vishnu....
Divya : kau dan vishnu telah pergi kemana2 bersama. Kau pasti punya banyak kenangan di setiap tempat. Sampai sekarang kau tidak bisa lari dari kenangan itu? Kau harus kuat.
Mukta : jika kau sedih berada disini, maka kita akan memanggil pendetanya kerumah. Biar pendeta menjelaskan prosedur acaranya dirumah saja. Nenek masuklah ke dalam. Kami akan menunggu disini saja.
Meety menolak : nenek benar, aku harus kuat. Aku tidak boleh lemah sekarang. Aku harus melakukakannya demi ibuku.
Divya tersenyum....
Kemudian divya dan meety pergi ke kuil dan mukta pergi membeli bunga.
Meety menaiki tangga kuil sambil membayangkan semua kenangannya disana bersama akash.
Meety berdiri didepan patung dewa shiva, dia membunyikan bel dan kemudian berdua sambil menutup matanya.
/>
Kemudian meety membuka matanya dan merasakan sesuatu. Dia mulai
menangis dan berkata : akash atau vishnu? Dengan nama apa aku harus
mengingatnya? Bagaimana menghapusnya dari pikiranku? Aku bertemu
dengannya di kuilmu, tapi mengapa kau membiarkannya menipuku dewa?
Semua
orang menyuruhku melupakan segalanya.. lupakan semua kenangan ini. Aku
juga ingin melupakan dan menghapus semua dari hidupku dan pikiranku tapi
aku tidak sanggup melakukannya.
Dewa.. tolong beri aku kekuatan untuk melakukannya.
Tiba2 semua bell di kuil itu berbunyi.
Meety membuka matanya dan melihat pertanda aneh. Dia merasa gelisah.
Dia
melihat kesekeliling untuk melihat sesuatu atau seseorang tapi tidak
ada apa2. Dia hanya melihat divya yang sedang bicara dengan pendeta.
Meety melangkahkan kakinya buru2 keluar dari kuil itu. Mukta menghentikannya dan menanyakan apa yang terjadi?
Meety : aku tidak bisa lama2 disini. Aku merasa sangat gelisah.. aku harus segera pulang. Kau jangan khawatir,aku akan pulang.