Tapasya Mengetahui Ichcha Meninggal dan Perjuangan Tapasya & Rathore menemukan Meety part 18
Sementara itu mukta membawakan obat untuk tappu.
Tappu : duduklah disini mukta... aku ingin bercerita padamu.
Siapapun orang yang aku sayangi tuhan selalu mengambilnya dariku. Dia satu2nya sahabatku dan tuhan merenggutnya dariku. Dia meninggalkan tanggung jawab untuk menjaga 2 orang anak padaku. Dia membesarkanmu dengan cinta dan kasih sayangnya. Dia mencintaimu dengan sepenuh hatinya . Sekarang meety berada dalam bahaya, dan aku disini duduk tak berdaya di tempat tidurku.
Mukta : jangan khawatir ibu. Kau tau ibu??. Ibu icha selalu mengatakan kepadaku bahwa ibuku sangat keras kepala. Apapun yang dia putuskan,dia akan lakukan.
Tappu : iya... kami telah menjalin persahabatan sejak kecil. Hanya dia yang tau apa yang aku suka dan tidak ku suka. Ketika ada orang yang berusaha memisahkan kami. Aku merasa sangat sedih.
Tappu membayangkan icha kecil yang diusir dari rumahnya. Ketika itu tappu sangat sedih dan memohon pada jogi untuk mengembalikan sahabatnya icha kerumahnya. Bagi jogi saat itu tidak ada yang lebih penting daripada kebahagiaan putrinya
Tappu melanjutkan :tidak ada seorangpun yang bisa meluluhkan keras kepalaku.. papa membawa icha kembali padaku. Aku selalu bermain dengan sahabatku itu,tapi hari ini. Dia meninggalkanku. Dia meninggalkanku sendiri dan meninggalkan segala tanggung jawabnya padaku.
Tappu mulai menangis. Dan mukta memeluk ibunya untuk menenangkannya.
Mukta : persahabatanmu mempunyai begitu banyak kenangan, dia akan melihat ibu dari atas sana. Dia akan tersenyum melihat ibu yang begitu cantik ketika ibu tersenyum.
Tappu tersenyum pada mukta dan mencium kening mukta.
Mukta : ibu harus minum obat dan istirahat
Mukta berfikir : tuhan akan selalu menjaga meety karena dia adalah putrinya ibu icha. Tidak akan terjadi apa2 padanya.
DAFTAR CERITA UTTARAN PER MASALAH
LIKE FANPAGE UTTARAN UNTUK UPDATE SINOPSIS