http://abadkejayaan-antv.blogspot.com/
Sinopsis CINTA ELIF Episode 54 Final versi saya
Hussein mengelap badannya dengan handuk dipenjara bersama Metin,
sementara Omer bersama kawan-kawannya sedang menghadiri pesta perkawinan
Arda dan Pelin di gedung mewah sambil menari dan bagi-bagi saweran
Tak lama Elif datang, karena dia melihat Omer dia pergi lagi dengan muka
marah. Asli yang melihat kedatangan Elif langsung mengejar Elif yang
segera naik taksi ( padahal sudah dandan cantik ), Asli naik taksi
menemui Elif dirumahnya. Asli mengetuk pintu dan terkunci, Asli
mengeluarkan kunci dan membuka rumah Elif. di kamar Elif sudah berkemas
pakaina untuk pergi. Elif pergi naik mobil sambil menangis.
Di
rumah Hussein adik ( atau anaknya) yang cantik mengadakan pertunangan
dengan anak Tayyar, anak Tayyar ditemani Asli, ketika pita cincin
digunting Omer langsung teringat pertunangannya dengan Elif. Mereka
bahagia, tak lama Asli dan anak Tayyar pergi dari rumah Omer.
Melek membicarakan sesuatu dengan Omer, nampak Omer tidak mau disalahkan dengan apa yang dibicarakan Melek.
Omer menemui seorang penjual perhiasan disebuah toko kecil. Ia
berbicara sebentar di HP, begitu pula Omer. Tak lama Omer masuk lagi
sambil memberi kartu nama, apabila ada informasi.
Pelin, Arda dan
Omer berkumpul membicarakan masalah penangkapan seseorang, mereka
mengejar sebuah mobil dan menghadangnya, keluar Bapak tua ( aku juga ga
tahu ni siapa ) mereka menodongkan pistol dan sopir juga menodongkan
pistol namun segera menyerah. mereka bertiga ditangkap, setelah bapak
tua marah-marah.
Sementara dipenjara Metin dan Hussein
merencanakan melarikan diri, ada seorang sipir yang membantu mereka.
Mereka keluar dari penjara dengan mengenakan baju sipir dan memakai
tanda pengenal palsu. Pertama Hussein yang keluar dan selamat sampai di
mobil Nilufer. Metin masih diperiksa, sampai di luar Metin dipanggil
lagi oleh penjaga, Nilufer sangat gelisah dan menangis, penjaga melihat
tanda pengenal Metin sambil melihat wajahnya, kata penjaga penjara dia
hanya meyakinkan saja bahwa Metin memang benar-benar sipir penjara,
setelah mengucapkan selamat malam Metin masuk mobil dan berpelukan
dengan Nilufer. Mereka pergi dan Nilufer mengantarkan Hussein ke
seseorang dekat dermaga. ( Perempuan, kayaknya ibunya Hussein).
Dikantor polisi Omer sangat marah mendengar Metin dan Hussein kabur,
dia bermaksud menemui Elif. Elif yang ditemui masih sangat marah. dan
tak ingin beertemu Omer. Omer memaksa menarik tangan Elif dan berlutut
didepan Elif agar memaafkannya dan bersedia menikah dengannya. Elif
bilang Omer kok ga malu didepan umum berlutut dan memintanya, tapi Omer
tak peduli.akhirnya Elif luluh.
Omer dan Elif menikah dibelakang rumahnya, di pinggir laut. Rumah papan
cantik berwarna putih di sela warna merah, dihadiri Asli, Pelin dan
Arda sebagai saksi.beserta seluruh rekan-rekannya. Ketika Omer ditanya dia menjawab dengan berteriak bahagia. Mereka bersulang dan minum.
Setelah menikah Omer tetap bertugas lagi, dan menangkap Metin. Namun
karena melihat Nilufer akhirnya Metin dibebaskan. Nilufer dalam keadaan
hamil dan Metin sudah bilang bahwa Metin tidak punya masa depan, tapi
Nilufer tidak peduli, dia hanya ingin bersama Metin dan membesarkan bayi
mereka bersama-sama.
Omer dan Elif duduk bersama diteras
sambil minum. Mereka sangat bahagia. Mereka berjanji untuk selalu setia
dan menghadapi segalanya bersama....sambil bergenggaman erat dan berlari ( kayak film-film James Bond..)
The End
ISI 2
Artikel keren lainnya: