Hurrem
menyalahkan khatijah atas apa yang menimpanya, karena itu ketika
keduanya bertemu hurrem menumpahkan semua kekesalannya kepada khatijah
dengan memukulnya membabi buta….
Kondisi buruk hurrem setelah apa yang dilakukannya terhadap Khatijah….
===Hurrem sultan
masih terlihat duduk diatas tubuh khatijah, pandangan matanya kosong,
Ia linglung seperti orang yang tidak waras, tak ada sinar kehidupan
dimatanya…..
Sumbul
yang lewat terkejut melihat apa yang terjadi didepannya, Ia kemudian
berlari ….”sultana….sultana…apa yang kau lakukan……”kata sumbul sambil
melihat kearah khatijah yang babak belur…….
Sumbul dengan pelan membimbing hurrem untuk berdiri dan memapahnya kekamar. Ia memohon kepada tuhan agar menyelamatkan mereka….
Pada
saat yang bersamaan pelayan khatijah datang, melihat khatijah
tergeletak dilantai ia menutup mulutnya karena terkejut. Matanya
bertatapan dengan hurrem , dan ia menunduk ketakutan….
===Diistana
shah—Shah melihat dari balik jendela para prajurit yang tersebar
dihalaman sedang mencari properti milik ibrahim yang disembunyikan….
Kemudian
lutfi datang dan bertanya apa yang terjadi, shah mengatakan jika sedang
ada pencarian untuk harta ibrahim, Lutfi berkata jika ini semua adalah
kerjaan rustem..
Tapi
ia yakin mereka takkan menemukan apapun, lutfi berkata jika ibrahim
orang yang pintar . Shah bercerita kepada lutfi tentang khatijah yang
marah besar karena masalah ini. Lutfi sangat mengerti kemarahan khatijah
sultan…
===Diruangan
nya, hurrem terlihat sedang mencuci tangannya yang berlumuran darah
khatijah, kondisi psikologis hurrem masih tidak stabil setelah apa yang
terjadi…..ia kaget mengetahui pelayan mendekatinya….
Hurrem sultan masih berdiri dan terus memegangi tangannya, kemudian sumbul datang. Hurrem melihatnya tapi tak mengatakan apapun….
===Terlihat
afife sedang berjalan menuju ruangan sultan………..ia tak menyadari ada
sebuah anting terjatuh dilantai, ditempat kejadian hurrem dan khatijah….
===Diharem….ada
dua orang selir yang bergunjing soal kesehatan hurrem. Diana datang dan
mendekati mereka, ia menghardik keduanya….dan mengancam mereka akan
dihukum dengan berat jika ia mendengar pembicaraan mengenai kesehatan
hurrem lagi….tak sengaja sumbul melihatnya dan ia tersenyum…
===Diruangan
sultan—Afife masuk, sultan berkata kepada afife bahwa mihrimah datang
memberitahunya jika kondisi hurrem memburuk. Afife membenarkannya ,
sultan meminta afife untuk mengawasi istrinya terus menerus karena
hurrem sangat berharga baginya….
Sultan
juga berpesan kepada afife untuk berhati hati kepada khatijah, karena
dia banyak menyimpan rasa sakit hati. Sultan khwatir dia akan
menyebabkan masalah untuk harem….afife mengangguk, kemudian ia pamit
keluar…
===Diruangan hurrem—diana mengawasi pelayan yang sedang menata tempat tidur hurrem, hurrem sultan kemudian memanggilnya….
Hurrem
berkata kepada diana semua orang pasti sedang membicarakan tentang
kesehatannya, tapi diana memintanya untuk tidak khawatir soal itu,
karena dia tahu bagaimana cara menangani mereka…
Hurrem
mengucapkan terima kasih kepada diana dengan tulus, karena telah begitu
setia kepadanya. Diana terdiam, ia merasa tak nyaman…….
===Ketika
keluar dari ruangan sultan, afife menemukan sebuah anting milik
khatijah. Ia kemudian berjalan kekamar khatijah sultan…..
===Dikamar
khatijah—-Saliha sedang berdoa dengan jimatnya. Ketika afife masuk, Ia
langsung menyembunyikan jimatnya dibawah bantal. Afife tak menemukan
khatijah dikamarnya, hanya saliha hatun yang ada disana….
===Diistana
shah—Esmehan sedang berbincang dengan ayahnya, ia mengatakan jika
sedang belajar biola. Sang ayah memujinya sambil membelai pipi putri
tunggalnya….
Ketika
lutfi berkata hendak kedewan istana, esmehan meminta ijin ibunya untuk
ikut bersama sang ayah. Ia ingin bertemu dengan mihrimah…..shah
terlihat sedang melamun, lutfi melihatnya…
Lutfi
kemudian berdiri , shah baru menyadarinya. Shah kemudian berdiri untuk
menghormati suaminya. Kemudian mercam aga masuk dan menginformasikan
jika para prajurit itu tidak menemukan properti milik ibrahim….
Lutfi
memandang shah dengan tersenyum dan mengulangi perkataannya tadi pagi,
jika ibrahim cukup pintar untuk menyembunyikannya dengan aman…Pintu
diketuk, nigar datang. Kemudian lutfi pasa dan esmehan keluar…..
Saat
berdua saja dengan shah nigar mengatakan jika dia tak tahu apa apa
tentang tindakan rustem karena hubungannya dengan rustem sedang jauh….
Nigar
juga berkata ia takut jika rustem akan menceraikannya, tapi shah
berkata rustem takkan berani melakukanya karena dia takut dengan
shah………..nigar tersenyum tipis…
Hurrem meminta afife merahasiakan kondisinya dari sultan…
===Dikoridor
istana, sumbul terlihat sedang berbicara dengan seorang aga. Sumbul
memperingatkan sahin aga agar jangan sampai membuat kesalahan, karena
jika itu terjadi maka hurrem sultan bisa dieksekusi…
Sahin
berkata jika ia siap mengorbankan nyawanya untuk misi ini, dan
menyelamatkan hurrem sultan. Rustem datang dan bertanya pada sumbul apa
yang terjadi….
Sumbul beralasan, lalu ia ijin pergi. Rustem kemudian melanjutkan jalannya menuju ruangan sultan….
===Ditaman
istana—Mihrimah berkata kepada kakaknya jika sang ibu menolak untuk
bertemu dengannya. Ia merasa ada sesuatu yang disembunyikan……..
Mehmet
menjawab mungkin ibu mereka takut jika penyakitnya akan menulari anak
anaknya. Tapi mihrimah tetap yakin ada alasan lainnya dibalik sikapnya
yang seperti itu….
Kemudian
keduanya melihat esmehan dan bali bey mendekati mereka. Ketika saling
berhadapan, mereka berempat saling menyapa. Mihrimah menundukkan
wajahnya dihadapan bali bey…
===Diruangan
sultan—Rustem menginformasikan kepada sultan bahwa mereka belum
menemukan properti ibrahim yang disembunyikan. Sultan teringat
perbincangannya dengan khatijah saat dia menanyakan apakah dia
menganggap benar cara dia ditipu dan lalu membunuhnya….
Sultan kemudian mengintruksikan kepada rustem untuk terus melakukan penyelidikan….
===Ditaman
istana—Pangeran mehmet dan esmehan akan pergi berkuda, mihrimah
kemudian berjalan kembali kedalam. Ketika tiba disamping bali
bey….balibey bertanya tentang keadaaan Hurrem sultan, mihrimah
menjawabnya dengan dingin, lalu ia bergegas pergi….
Bali bey merasa aneh dengan sikap mihrimah yang dingin kepadanya……….
===Dimanisa—Pangeran
mustafa dan taslicali yahya terlihat sedang santai berbincang sambil
makan dan minum…..mereka membicarakan tentang sikap gabriela yang
menurut mustafa mempunyai kepribadian yang sangat dinamis.
Kemudian
hizir reis datang dan bergabung dengan mereka berdua. Hizir reis
mengatakan bahwa gabriela sudah bertemu dengan suaminya yang hilang
ketika kapalnya tenggelam.
===Mahidevran sedang berbahagia , ia menggendong cucunya ditemani fidan dan ayse…..
===Diruangan
mustafa—-Pangeran mustafa kemudian bertanya tentang keadaan diistana.
Hizir berkata jika ayaz menyingkirkan orang orang yang setia kepada
ibrahim.
Hizir
meminta mustafa untuk menjaga pikirannya sendiri karena akan banyak
orang yang memanfaatkan keuntungan mereka untuk melawan dia. Mustafa
mendengarkan nasehat hizir dengan seksama, ia berterima kasih untuk
semua itu….
===Diruangan
hurrem—Hurrem sedang berada ditempat tidurnya, karena ia merasakan
lelah dan letih sepanjang hari. Kemudian afife datang menghadap. Hurrem
tersenyum menyambut kedatangan afife…..tiba tiba hurrem seperti tercekik
dan tak bisa bicara…..afife kaget melihatnya….
===Gulfem
datang kekamar khatijah, ia bertanya tentang keberadaan khatijah kepada
saliha hatun yang ada disana, tapi saliha berkata dia tidak melihat
khatijah sejak pagi…gulfem terlihat cemas….
===Afife
segera memberikan segelas air putih kepada hurrem sultan. Ketika
melihat kearah afife hatun, hurrem seperti melihat sebuah kabut hitam
antara dirinya dan afife, hurrem berusaha memegang kabut itu
….”sultana….”panggil afife, dan kabut itu menghilang….hurrem menutup
matanya…..
Hurrem
kemudian berkata kepada afife bahwa ia berada dibawah pengaruh ilmu
hitam, Afife menyarankan kepada hurrem untuk tidak percaya dengan hal
hal seperti itu, ia meminta hurrem untuk beristirahat dan memulihkan
kondisinya…
Afife
mengusulkan kepada hurrem untuk berbicara dengan anaknya yahya sehingga
yahya akan membantunya. Afife kemudian mohon ijin untuk segera
melaksanakan tugasnya….
Ketika
afife hendak pergi, hurrem memanggilnya lagi dan berpesan bahwa sultan
tak boleh tahu tentang hal ini. karena sultan pasti akan mengeksekusi
khatijah. Afife mengangguk…hurrem kembali merebahkan tubuhnya ditempat
tidur….
===Diistana
shah—Mercam aga memberitahu shah jika gulfem hatun ingin bertemu.
Gulfem bertambah cemas saat tahu bahwa khatijah sultan juga tidak ada
diistana shah.
Shah meminta gulfemu untuk tenang, mereka akan segera tahu apa yang terjadi….
===Didalam hutan yang gelap, terlihat khatijah tergeletak tak berdaya dan sendirian….
Apa
yang akan terjadi selanjutnya??? apa sebenarnya yang hurrem sultan
lakukan pada khatijah??? ikuti terus Sinopsis Abad Kejayaan Episode 89
part 2