http://abadkejayaan-antv.blogspot.com/
Fatmagul episode 129 – Keluarga Yasaran Diujung Tanduk.'
Mustafa datang menemui fatmagul direstoran, ia menunggu ketika karim telah pergi. fatmagul langsung mengusir nya tapi mustafa tidak perduli…….
Fatmagul episode 129 – Selim stres memikirkan meltem yang punya pria lain…
===Mustafa kaget saat berbalik, fatma ada dibelakangnya………….”menerima intruksi dari majikanmu??” kata fatma sinis. aku akan selalu mengawasimu, kalian berdua. kau tidak akan mudah dilupakan, katakan hello kepada suamimu, kita akan bertemu lagi”kata mustafa
Mustafa kemudian pergi meninggalkan tempat itu, ia menelepon seseorang lalu pergi dengan mobilnya.
===Diperusahaan rezaat panik, munir memintanya utuk tenang. ia berkata akan datang sebentar lagi……..kita akan bangkrut munir kata rezat.
“jangan bodoh, jika kau bangkrut maka itu akan menjadi akhir untuk kita semua. tenangkan dirimu, kita akan mencari solusi”sahut munir. aku tidak bisa berpikir apapun kata rezat. sampai ketemu nanti sahut munir.
Rezat benar benar stres berat karena semua hasil kerja keerasnya akan sirna, ia marah2 kepada perihan yang membahas tanah mereka diaorlu…………”berhenti bicara tak masuk akal perihan, karena turaner saja, kita punya hutang 26 juta euro. itu berarti 50 trilliun lira dan kau malah bicara ttg tanah di aorlu. bank bank itu akan mengubur kita hidup hidup “kata rezat
Hilmiye sendiri berkata jika pihak bank pasti akan menyita rumah mereka juga. aku akan membuat mereka membayarnya. aku akan membuat turaner menyesal melakukan ini kepadaku ……”kata rezat geram. Melihat suaminya makin tidak terkendali, perihan seegera mengajak hilmiye pergi.
“Semua ini terjadi karena anak anak kalian, karena anak anak mesum kalian!!! kalian melahirkan anak tidak berguna, yang menghancurkan hasil kerja kerasku selama bertahun tahun, hanya dalam satu malam. mereka memasang dinamit didindingku……….”kata rezat sambil membanting pintu keras, membuat para pegawai bertanya tanya………..
Perihan dan hilimye segera kabur dari tempat itu………
===Didalam sel, erdugan mencoba mencari tahu apa yang terjadi dengan
vural. dia baik baik saja, tidur diatas ranjang kata penjaga. erdugan
bertanya apakah temannya akan satu sel dengan mereka, tergantung laporan
dokter sahut penjaga.
Erdugan kemudian mendekati selim dan
berkata jika vural akan datang, aku bicara denganmu kata erdugan tapi
selim tidak menjawabnya, tinggalkan aku sendiri kata selim.
“selim
kau harus lebih sabar dan menahan diri lagi, tenangkan dirimu, kita
akan segera keluar. kita akan membuat mereka membayar untuk semuanya.
meltem dan kerim, kita akan balas dendam, aku akan……22 hari lagi”kata
erdugan sambil menunjuk angka 16 juni………
Sedangkan diruangan
kesehatan, tampak vural tidur diranjang sambil tangannya terborgol.
seorang napi yang diperiksa diruangan yang sama, terus saja mengejek
vural hingga vural mulai tidak tahan dan membalas perkataan napi itu.
seorang perawat memperingatkan vural untuk menjaga sikapnya.
Vural sendiri hanya menatap kearah lubang angin kecil yang ada diatas………….
fatmagul
153===Fatmagul mengantarkan tetangganya pulang, ia berterima kasih
karena telah membantunya tadi. kemudian telp bunyi karim menelepon dan
bertanya keadaannya.
Fatmagul hanya cerita kepada karim ttg nalan hanim yang membantunya diresto, ia tidak berkata apapun ttg mustafa………
Karim
lalu berkata jika ia akan mengundang mereka kerumah sesekali, fatma
setuju. karim berkata agar fatma tidak memaksakan diri bekerja. ia
senang sekali bicara dengan fatma ditelp, sampai sampai tidak tahu jika
fatma sudah mematikannya. karim hanay tersenyum dan meneruskan
pekerjaannya………
===DIpengadilan, meryem akhirnya mendapatkan
jadwal bertemu dengan jaksa besok jam 10 pagi, mereka kemudian
memutuskan untuk menginap dihotel. ketika hendak keluar leman dan
suaminay datang. leman langsung menghardik kadir dan memarahinya,
………”karena kau, anakku mengalami tekanan psikologis dan ingin melarikan
diri dari rs”kata leman.
“itu semua adalah konsekuensi dari rasa
bersalah, bayangkan apa yang fatmagul alami, pikirkan juga ttg keadaan
psikologisnya”kata kadir. diam,, vural tidak melakukan apapun!! teriak
leman. Rahmi ikut berteriak memanggil leman pembohong. keributan terjadi
tapi akhirnya penjaga datang ……….
“kau akan membayarnya”kata leman
“apa yang kau katakan, dasar wanita buruk!!!, kaulah yang akan membayarnya, anakmu akan membayarnya”kata rahmi.
Murat
bertanay kepada meryem siapa yang dimaksud ayahnya, apakah ibunya??. ia
tahu jika aayahnya memanggil ibunya seperti itu. meryem berusaha
membela rahim, ia kemudian meminta rahmi menjaga kata katanya agar tidak
membuat murat sedih.
Apa yang akan terjadi kemudian?? apakah karim dan mustafa akan bertemu?
lanjut ke Fatmagul episode 130
LIKE FANPAGE FATMAGUL UNTUK UPDATE SINOPSIS