Beranda · UTTARAN · FATMAGUL · EFSUN BAHAR· KAALI DAN GAURI· ARTIKEL AK· VEERA· ASHOKA· SERIAL TV

Fatmagul episode 209- Penyesalan Erdugan…



http://abadkejayaan-antv.blogspot.com/








Fatmagul episode 209- Penyesalan Erdugan…
Fatmagul episode  208- Fatmagul Menolak Bercerai…”kau bilang kita akan mengumpulkan banyak kenangan manis. yang bahagia salah satunya, aku ingin juga melakukannya. biarkan ini menjadi salah satunya, jangan sampai kita putus kerim, kita jangan putus”kata fatma membuat karim terharu , menatapnya dengan penuh cinta dan tetesan air mata.
Fatmagul episode  209 – Mustafa berniat melarikan diri dari istambul……..

===Mustafa dan hacer sedang makan bersama ketika leman menelepon, mustafa memperingatkan hacer agar tidak berhubungan dengan wanita itu!!
BANNER5

Hacer sendiri berbohong tentang pertemuannay dengan leman. Mustafa berkata jika dalam beberapa minggu mereka akan pergi, hacer sangat kecewa tapi dia diam saja.

===Tampak erdugan dan selim sedang bersama, erdugan asyik melihat fb milik dokter nil, wanita pujaannya. Selim berkata jika ia bosan dan mengajak erdugan pergi tapi erdugan menolak……….

“kemana kita akan pergi??, apa setiap orang tidak mendengar??”kata erdugan dengan malas.

Selim mendekati erdugan dan penasaran dengan apa yang membuatnya sibuk, sepertinya dia membuat pikiranmu mengembara kata selim. dia memang melakukannya kata erdugan, selim yakin jika erdugan sedang jatuh cinta….

“jika saja aku bertemu dengannya setahun yang lalu, jika aku mengenalnya setahun yang lalu………..jika aku memiliki sesuatu yang berarti dalam hidupku, mungkin malam itu tidak akan pernah terjadi”kata erdugan

“aku memiliki malam yang berarti, lalu kenapa?? itu malam pertunanganku, kau mengacaukan kita semua dimalam pertunganganku, kau memulainya dan kami mengikutimu seperti idiot, lihat apa yang terjadi?? aku benar benar kacau, vural meninggal dan bisnis kita hancur, kita masuk penjara dan kita dicap seperti binatang. kita tidak bisa lagi melihat orang orang dan kita juga tidak bisa keluar rumah. memimpikan tahun yang llau, sudah terlambat……….”kata selim

“aku ingin semuanya berbeda mulai dari sekarang” kata erdugan, selim menanggapinya dengan sinis. kita tidak pernah tahu apa yang menanti didepan, kita juga tidak tahu apakah kita akan menang dipengadilan……..

“aku lebih membenci diriku sejak aku bertemu gadis ini. aku makin menyesali semua perbuatanku, aku ingin menjadi erdugan yang berbeda, seandainay saja semua kotoran itu bisa dicuci dengan air. seandainya aku juga bisa dicuci, dan berdiri didepannya sebagai erdugan yang bersih………

Selim berkata agar erdugan kembali pada kenyataan, jangan pernah berharap. karena kita miskin harapan katanya.

Sedangkan dilantai atas, rezat gelisah melihat istrinya yang mengabaikannya dan menyembunyikan bukti itu. tapi perihan benar benar tidak memperdulikannya. “jangan mencari dirumah ini kau tidak akan menemukannya karena aku menyimpan di lemari besiku di bank………”kata sang istri

Rezat meninggalkan istrinya dengan kecewa, hilmiye penasaran dengan yang dicari rezat…………”tidak ada yang penting sayang, mari kita lanjutkan bermain”kata perihan santai.












===Karim dan fatmagul dalam perjalanan pulang, mereka naik taksi berdua tapi hanya saling diam tanpa bicara ataupun bersentuhan seperti sebelumnya ketika karim kembali dari penjara, keduanya sama sama melihat keluar jendela masing masing…………

Sedangkan dirumah kadir, mukades lagi lagi mempengaruhi suaminya. bagaimana jika karim dan fatma bercerai, siapa yang akan meninggalkan rumah ini??? ia menatap penuh kebencian kepada meryem yang sedang bicara dengan kadir……….

Mukades berkata jika meryem yang akan selamat nantinya……………apa yang akan terjadi pada bayi kita?? apa yang akan kita lakukan? dimana kita akan tinggal? keluh mukades

Rahmi berkata mereka akan melihat nanti saja………..

Kemudian mukades mendengar taksi datang, ia minta rahmi berlari membuka pintu tapi meryem langsung menegurnya.

fatmagul 313Fatmagul menaruh kuenya dimeja tapi mukades menanggapinya dengan sinis membuat fatmagul lagi lagi sedih, mukades bertanya kepada kerim tapi kerim sendiri tidak menjawabnya………

“tunggu, kau berhutang maaf kepada kami, kenapa kalian membuat kami khawatir, jika ternyata kalian begitu dekat? apa aku salah? dengan ketakutan kami menyiapkan diri untuk yang terburuk. dan ternyata kalian merayakannya secara pribadi…….”kata mukades

“sudah aku bilang, kita tidak perlu membawa kue kesini”kata karim.

“lihat apa yang mereka lakukan kepada kita”kata mukades.

Fatmagul kemudian kedapur dan bt sekali dengan sikap kakak iparnya itu. meryem berusaha menghiburnya.

Mukades berjalan kesana kemari mencari penjelasan, ia akhirnya memanggil kerim , tapi kerim yang sudah terlanjur kesal kepadanya malah bilang jika dia akan tidur saja……….

Mukadees ini memang tidak tahu malu, apa urusannya mengurusi persoalan kerim dan fatmagul??? wajar saja jika fatmagul dan kerim kesal. lanjut ke Fatmagul episode  210
LIKE FANPAGE FATMAGUL UNTUK UPDATE SINOPSIS

Artikel keren lainnya: