http://abadkejayaan-antv.blogspot.com/
Sinopsis
Abad Kejayaan Episode 91 Part 2- Mihrimah mengungkapkan cintanya secara
langsung kepada bali bey, tapi bali bey tak bergeming. cinta mihrimah
bertepuk sebelah tangan…
Shah sultan memutuskan pernikahan bali bey dengan putrinya esmehan….
===Hurrem
masuk keruangan sultan, sultan mengatakan tentang miniatur masjid yang
akan dibangun untuknya. Hurrem melihat miniatur itu dan merasa takjub
melihat keindahaannya…
Hurrem meminta ijin sultan agar masjid itu dibangun dipasar….
Hal ini bertujuan untuk memberikan kenyamanan bagi para pedagang agar mereka tidak meninggalkan ibadahnya.
Jadi para pedagang itu masih tetap berjualan tapi tetap menjalankan kewajibannya sebagai umat muslim…
Sang hakim memperhatikan dengan seksama keinginan hurrem….
Sultan
bertanya kepada kadi efendi tentang usulan hurrem , sang hakim
mengatakan bahwa takkan ada masalah…..sultan terlihat senang, ia melirik
sambil tersenyum kearah hurrem…….
Sultan mengatakan kepada hurrem bahwa masjid itu akan dibangun dipasar sesuai keinginannya, Hurrem tersenyum bahagia…
===Dikamarnya
mihrimah menunggu kedatangan esmanun, begitu esma tiba mihrimah
langsung mencecarnya dengan pertanyaan seputar gosip yang beredar antara
dirinya dan bali bey…
Esmanun
membantahnya. Ia juga menceritakan bahwa ibunya juga sudah mendengar
tentang gosip itu.Tapi mihrimah terlihat tetap tak percaya…
Esmehan tak senang mihrimah menuduhnya lalu ia pergi meninggalkan ruangan…
===Dikamp—Rustem sedang bersama yahya dan mustafa ditendanya….
Rustem memperingatkan mustafa akan perintah sultan untuk segera memenggal kepala piri pasa….
Ia disana untuk memastikan bahwa mustafa akan salah dalam keputusannya.
Kemudian seseorang masuk dan memberikan keterangan yang baik tentang piri pasa juga memuji muji piri pasa…….rustem sudah mengatur orang ini………..Tiba tiba rustem pura pura berteriak bahwa ia telah berbohong, mustafa menegur rustem…
===Diruangan
hurrem—Hurrem membaca miniatur masjidnya kedalam ruangannya. Wajahnya
berseri seri membicarakan pembangunan masjid itu dengan afife hatun….
Kemudian
pembicaraan beralih ke shah dan khatijah, tak berapa lama mihrimah
datang mengunjungi ibunya. Hurrem memperlihatkan miniatur masjid itu
tapi mihrimah menanggapinya dengan dingin. Ia malah mengatakan kepada
sang ibu tentang rumor antara bali bey dan esmehan….
Hurrem berpaling kepada afife , mereka bertatapan tak mengerti….
===Diistana
shah—shah sultan memanggil bali bey keistananya. Ia mengatakan tentang
rumor yang beredar diharem tentang hubungannya dengan putrinya esmehan…
Didepan
shah bali bey menyangkal semua yang orang ceritakan tentang dia. Shah
kemudian berdiri mendekati bali bey….ia sudah mengambil keputusan yaitu
menikahkan putrinya dengan bali bey….
Bali bey menunduk dan hanya diam seribu bahasa…
===Diruangan hurrem—-mihrimah masih bersama ibunya , mereka membicarakan tentang esmanun dan bali bey…
===Ditempat hiburan malam—
Seker aga sedang bersenang senang dengan seorang gadis, sambil minum minum. Tiba tiba mercam aga datang dan memanggilnya pasa…..untuk mengejeknya tentu saja…..
Seker kelihatan takut, lalu ia mengikuti mercam pergi…
Dikamar atas, bali bey sedang menghabiskan malamnya dengan elena……
Dia
sangat gelisah dengan rencana pernikahan yang di putuskan oleh shah
sultan kepadanya, karena dia tak menginginkan pernikahan dengan
siapapun. Dia tidak ingin terikat dan hanya ingin setia kepada
dinasti…….
===Seker
aga mengikuti mercam aga keistana. Mihrimah mendatangi mereka, dan
menanyakan tentang bali bey…seker hampir saja kelepasan bicara tentang
keberadaan bali bey tapi mercam menutupinya….
Seker kemudian pergi, mihrimah menggunakan saudara saudaranya sebagai alasan ketika mercam bertanya tentang keperluannya…
===Dikamp—Pangeran
mustafa bersiap untuk bertemu dengan iskandar, pengawalnya membantunya
memakai baju perangnya. Rustem dan yahya juga disana menunggunya..
Ketika mustafa keluar, rustem mengajak yahya berbicara untuk memastikan bahwa mustafa akan mengikuti perintah sultan…
Sultan berniat menikahkan Husrev pasha dan Khatijah sultan adiknya…
===Diruang sidang—sultan menerima kedatangan husrev pasha.
Husrev
menginformasikan kepada sultan tentang sarlken yang membangkitkan dunia
kristen, sultan langsung berteriak marah mendengar informasi itu………
===Dissebuah lapangan yang luas, pangeran mustafa bertemu dengan iskandar. Pasukan mereka sama sama saling berhadapan……
Setelah
berhadapan dengan iskandar, mustafa sangat yakin dengan kebohongan yang
iskandar ciptakan untuk mendeskreditkan piri pahsa di hadapan sulatn,
tiba tiba mustafa menarik pedangnya dan memenggal kepala iskandar…
Semua pengawal mustafa langsung berkeliling melindungi mustafa dan lainnya menghabisi pengawal iskandar…
Yahya memerintahkan pasukan untuk menyerbu………
===Diruaang
sidang—sultan masih memimpin sidang, ia mendengarkan pendapat para
mentrinya. Kemudian sultan memberikan intruksinya dan meninggalkan ruang
sidang…….
===Ditengah rintik hujan, mustafa dan para pengawalnya berjalan diantara gelimpangan mayat anak buah iskandar…
Kemudian piri pasha datang dan langsung mencium kaftannya. ….
Piri pasha mengucapkan terima kasih karena mustafa mempercayainya dan mengatakan bahwa dia akan selalu setia kepada dinasti….
Dari kejauhan rustem mengatakan kepada anak buahnya untuk segera mengirim berita kepada sultan….
Pangeran
mustafa tidak hanya melanggar perintah sultan akan tetapi juga malah
memenggal kepala iskandar yang merupakan pihak yang mengungkapkan
kejahatan piri pasha.
Rustem tersenyum senang karena mustafa tidak hanya gagal tapi juga bersalah….
===Diruangan
hurrem—hurrem terlihat gelisah diruangannya, ia mendengar kabar bahwa
shah akan menikahkan esmehan dengan bali bey. Berita ini tidak
menyenangkannya….
Hurrem berjalan mondar mandir memikirkan cara menggagalkan keinginan shah untuk menikahkan putrinya dengan bali bey…
===Sultan
menerima husrev secara pribadi diruanganya. Ia memutuskan untuk
menikahkan husrev dengan khatijah. Husrev langsung mengucapkan terima
kasih dan mencium kaftan sultan, sultan suleiman menepuk pundak husrev…
===Diruangannya,
bali bey sedang berbicara dengan nasuh efendi. Ia minta tolong nasuh
bagaimana caranya bisa keluar dari masalah pelik yang membelitnya
sekarang ini….
Nasuh
meminta bali untuk berbicara dengan mihrimah sultan, tepat pada saat
itu bali bey menerima surat dari mihrimah untuk berbicara berdua saja
dengan bali bey…
===Diruangan hurrem, hurrem masih berbicara dengan sumbul….
Kemudian diana datang dan memberitahukan jika esmehan dan bali bey akan bertemu diistana marmer……..
Hurrem dengan diikuti diana dan para pelayannya bergegas menuju keistana marmer…
===Gulfem datang keistana shah dengan perasaan cemas , ia mencari khatijah. Begitu khatijah masuk kedalam ruangan.Khatijah Sultan melihat wajah wajah tegang dihadapannya…….”ada apa ini??” tanyanya…….
Gulfem
kemudian mengatakan jika sultan memutuskan untuk menikahkannya dengan
husrev pasha. Bagaikan disambar petir khatijah mendengar perkataaan
gulfem…………Mata Khatijah Sultan langsung berkaca kaca dan akhirnya air mata jatuh dipipinya………..
Khatijah Sultan kecewa dengan keputusan sultan atas dirinya, menikah adalah hal yang tak ingin dilakukannya……….
===Ketika hendak menaiki tangga menuju istana marmer, hurrem terlihat ragu ragu tapi ia akhirnya melangkahkan kakinya juga…
Ketika
sampai diistana marmer, hurrem terlihat deg degan karena ia berpikir ia
akan melihat hal tidak baik antara esmehan dan bali bey . Tapi
terkejutnya dia kettika membuka pintu ternyata yang ada disana adalah
bali bey dan mihrimah……….putrinya sendiri………..
Bali bey kaget melihat hurrem, begitu juga mihrimah……..
Apa yang akan terjadi selanjutnya??? ikuti Sinopsis Abad Kejayaan Episode 92