http://abadkejayaan-antv.blogspot.com/
Sinopsis
Abad Kejayaan Episode 91 – Sultan memerintahkan pangeran mustafa untuk
memenggal piri pasha karena dianggap ingin membuat kerussuhan, Hurrem
berupaya membuat mustafa gagal menjalankan misi dari sultan tersebut
dengan memassukkan rustem kedalam tim mustafa…
Mihrimah masih kesal dengan surat yang bali bey berikan kepadanya….
===Setelah
menyuruh seorang pelayan membawa olivia kedalam, rustem duduk dikursi
melepaskan lelah, Nigar mendekatinya dan bertanya apakah dia akan
menghadiri pertemuan anggota dewan seperti keinginan hurrem sultan….
Rustem
mengatakan bahwa shah sultan takkan membiarkan hal itu terjadi, tapi
suatu hari orang akan mengerti betapa berharganya dia….
===Diistana
shah—-Shah sedang bercermin dan suaminya lutfi pasa duduk disisi tempat
tidur sambil minum anggur. Lutfi berkata jika Husrev pasha yang berasal
dari bosnia kemungkinan besar akan menggantikan kasim pasha yang telah
dipecat….
Dan ia sangat yakin jika husrev tidak akan ada disisi hurrem, karena ia adalah orang yang setia kepada dinasti…
Lutfi
kemudian berdiri dan memeluk istrinya didepan cermin, shah berusaha
menghindar tapi lutfi mengatakan sesuatu yang indah……..ia mulai mencium
istrinya dan memeluknya.
Shah lalu meletakkan tangannya dibahu lutfi tapi wajahnya terlihat tak senang…….
Keesokan
paginya, sultan suleiman datang keistana shah….ia melihat kehalaman
istana ibrahim yang telah kosong. Ia berhenti sejenak dan teringat akan
semua hal yang pernah ada disana….
===Khatijah
dan gulfem sedang berada diruangan berdua. Gulfem mengatakan kepada
khatijah jika ia telah membuat sultan marah, gulfem meminta khatijah
bersikap lebih baik jika tidak kemungkinan sultan akan mengambil anak
anaknya…
Tak berapa lama pelayan datang, dan memberitahu jika sultan datang dan menunggunya digazebo…
Khatijah
berjalan kegazebo dan menyapa kakaknya……..”yang mulia……..”kata
khatijah. Sultan berbalik dan langsung berkata jika ia telah membangun
istana baru untuknya dan anak anaknya untuk mereka tinggal setelah dia
menikah. Sultan langsung meninggalkan khatijah, dan tak meminta
persetujuannya……
Khatijah hanya terdiam, masih tercenung dengan perkataan kakaknya….
===Dimanisa—pangeran
mustafa sedang bersiap untuk misinya. Ia datang kepada ibunya dan
berpamitan. Mustafa kemudian menggendong bayi mungilnya………
Dilorong istana mustafa bertemu dengan gabriela yang hendak mengunjungi mahidevran….
Gabriela memberikan mahi sebuah cermin sebagai hadiah.
Gabriela
berkata jika cermin itu cermin yang sangat berharga, ia menjelaskan
jika seseeorang yang telah jatuh dalam dosa terlihat dalam cermin itu
maka cermin itu akan pecah….
===Diistana shah—
Khatijah terlihat gelisah dan marah karena sultan ingin menikahkannya lagi, ia berkata kepada gulfem takkan pernah melakukannya…
Kemudian
shah masuk keruangan dan mengatakan jika ini adalah yang terbaik untuk
khatijah. Khatijah mengatakan dengan marah jika ia takkan membiarkan hal
ini terjadi !!!. Sambil menangis ia berkata karena cintanya kepada
ibrahim dan bahwa ia memiliki pilihan lainnya selain pernikahan….
Shah
meragukan cinta khatijah kepada ibrahim setelah perselingkuhanya dengan
nigar. Khatijah langsung marah dan berteriak kepada shah, gulfem
menenangkannya…
===Dilorong
istana mirimah dan esmehan berjalan keruangan sultan, rustem yang ada
disana menyapanya. Mihrimah tak memperdulikannya dan malah mencari bali
bey, ia melongok keruangan bali bey….
Rustem berkata jika bali bey ada diruangan sultan, mihrimah segera menuju kamar ayahnya………
Diruangan
sultan, bali bey sedang berbicara masalah penting dengan sultan,
kemudian mihrimah datang. Sultan tersenyum dan mengecup dahi putrinya
dengan hangat…..
Mihrimah mengatakan kepada ayahnya jika saudara saudaranya telah menunggunya untuk melihat mereka berlatih….
Mihrimah datang ketaman istana, dimana bayezid dan selim sedang berlatih, disana sudah ada mehmet dan bali bey…
Mihrimah kemudian meminta bali bey untuk meninggalkannya sendirian dengan kakaknya….
Mehmet menegur mihrimah karena kekasarannya….
Bali bey sedang mengajari bayezid memanah, panahannya tepat mengenai sasaran dan bali bey memujinya…
Salim
nampak kesal dan tidak senang, ketika ada pengumuman bahwa sultan dan
ibunya akan datang. Selim melihat kearah panah milik bayezid dengan
mencurigakan…
Bali bey menolak pernyataan cinta mihrimah…
===Dirumah
rustem—nigar sedang menyiapkan pakaian untuk rustem karena dia akan
menjalankan misi mendampingi pangeran mustafa, nigar melihat tak senang
kepada olivia …
Rustem datang dan berpamitan pada nigar, ia juga melihat kearah olivia tapi tak mengatakan apapun dan pergi dari rumahnya….
===Ditaman
istana…..Sultan dan hurrem melihat para pangeran berlatih memanah. Pada
saat itu sultan berkata kepada hurrem jika ia akan menikahkan khatijah,
hurrem terlihat bingung….
Selim mulai memanah, sultan tersenyum melihat hasilnya…
Sekarang giliran bayezid, tapi anak panahnya meleset, sultan terlihat kecewa….
Bayezid langsung melihat kearah selim dan menuduhnya curang. Keduanya terlibat pertengkaran….
Ketika
bayezid memegang kerah leher salim “bayezid…selim!! ” panggil sultan
dengan marah. …hurrem memandang kedua putranya itu dengan kesal….
Mereka berdua langsung mendekati tenda ayahnya, sultan memarahi keduanya, juga hurrem. Sultan lalu meninggalkan tempat itu…
===Diruangannya,
hurrem memarahi bayezid karena menyebabkan keributan sehingga membuat
sultan marah. Ia tidak menerima alasan bayezid…dan langsung menyuruh
anaknya keluar …
===Dikamp
—Pangeran mustafa menerima kehadiran rustem ditendanya, Mustafa
terlihat tidak puas dengan kinerja rustem karena tidak ada informasi
yang dikirimkan kepadanya….
===Diruangan
sultan—sultan menerima kedatangan hizir reis, hizir masuk dan mencium
tangan sultan. Hizir memberitahu sultan jika pulau pulau yang semula
milik venice sekarang telah menjadi bagian dari kekaisaran ottoman…
Sultan memberikan selamat kepadanya. Kemudian sultan mulai membicarakan tentang pangeran mustafa…..
Hizir menjelaskan kepada sultan tentang pembagian uang yang dilakukan oleh pangeran mustafa kepada para tentara…
Sultan
menyela sambil tersenyum jika pangeran mustafa berhak melakukannya
karena dia adalah seorang pangeran, tapi kemunculannya disana pada
upacara kemiliteran adalah tidak pantas, ekspresi wajah sultan berubah
tidak senang, sangat tidak senang…….Hizir sadar bahwa sultan
memperingatkanya dengan halus….
===Ditenda
mustafa, Piri pasa dihadapkan kepada pangeran mustafa. Yahya akan
mencabut pisaunya ketika melihat piri hendak mencium kaftan pangeran…
Mustafa mencegahnya dan membiarkan piri mendatanginya, mustafa kemudian mulai menginterogasinya….
Piri
pasha membantah tuduhan yang ditujukan kepadanya dan mengatakan jika
iskandar telah mencoreng reputasinya dengan memfitnahnya. Dia menyatakan
tentang ketaatan dan kesetiannya kepada dinasti ottoman…
Mustafa
melihat kepada yahya, ia merasa ragu dengan informasi tentang
pembangkangan yang dilakukan oleh piri pasha. Yahya mengingatkan kepada
pangeran jika sultan telah memberi perintah untuk memenggalnya.
===Diistana
shah—Nigar mengunjungi shah sultan dan memberitahunay tentang gosip
yang berkembang di harem. Bahwa esmehan telah bertemu diam diam dengan
bali bey…
===Diruangan bali bey—bali bey kaget saat melihat mihrimah duduk dikursi tamu ruangannya.
Tanpa merasa canggung mihrimah menyataakan perasaannya kepada bali bey…….
Ia
minta bali untuk tidak menganggapnya sebagai anak kecil, mihrimah
menyentuh tangan bali bey ….”bagaimana kau tidak bisa melihat bagaimana
dirimu membakar hatiku……..”kaat mihrimah membuat bali bey terdiam…
Pintu diketuk, pembicaraan mereka terhenti…
===Diistana
shah–Shah sultan memanggil putrinya esmehan dan menanyakan tentang
gosip yang beredar di harem. Esmehan tampak terkejut dan ia
menyangkalnya bahwa ia hanya kebetulan saja bertemu dengan bali bey….
===Diruangan
sultan, sultan sedang asyik membaca buku. Mercam aga masuk dan
memberitahu jika Kazazker kadi efendi akan datang menghadap……….sultan
mempersilahkannya…
Sang
hakim berkata kepada sultaan jika ia membawa miniatur masjid yang akan
dibangun oleh hurrem sultan dan meminta persetujuannya……
Sultan
memperhatikan dengan seksama miniatur masjid itu dan sang hakim
memberikan penjelasan. Sultan kemudian meminta mercan aga untuk
memanggilkan hurrem sultan keruangannya…
===Mihrimah
berjalan diharem dan mendengar dua orang selir membicarakan hubungan
esmehan dan bali bey. Mihrimah kemudian memanggil dua selir itu dan
menanyaii mereka…mihrimah benar benar marah kepada esmehan….
Apa yang akan terjadi kemudian???