SINOPSIS Beintehaa Episode 98
Aaliya melihat Barkath sedang mencoba mencuci otak Nafisa dengan mengatakan bahwa ia akan membagi saham miliknya nya antara Nafisa dan Shaziya. Barkath meminta Nafisa tidak meninggalkan rumah dan pergi. Nafisa berpikir Barkath bodoh karena memberikan 25% dari saham properti padanya. Barkath berpikir dia akan mengajarkan mereka pelajaran .
Aaliya bertanya pada Barkath mengapa dia memberitahu Nafisa bahwa dia akan memberikan saham miliknya pada Shaziya dan Nafisa. Barkath melihat Zain datang ke sana dan mulai bertindak. Dia bilang dia mencoba menghentikan Shaziya dan Nafisa meninggalkan rumah. Dia pergi dan memeluk Zain dan mengatakan Aaliya menuduh nya sedang mencoba untuk membagi rumah dan berjalan sambil menangis. Zain marah pada Aaliya dan pergi dari sana.
Barkath melihat Zain datang ke kamarnya dan mulai beracting dengan mencoba untuk memotong pergelangan tangannya dengan pisau. Zain melihat itu dan berjalan menghentikannya . Dia merenggut pisau dari nya dan melemparkannya.
Barkath memeluk dan mengatakan orang menuduh ku bahwa aku sedang
mencoba untuk membagi rumah dan saat aku meninggal, mereka akan
menyadari kesalahan mereka. Zain bertanya siapa yang menudhnya. Barkath
menjawab Aaliya yang menuduhnya dan dan mengatakan jika Aaliya berpikir
itu, maka seluruh rumah akan setuju dengannya, bahkan ia. Zain
mengatakan dia tidak berpikir seperti itu dan meminta nya untuk
memikirkan kata-kata Aaliya dengan serius. Zain melihat Aaliya berdiri
di dekat pintu dan menyeret nya dari sana. Barkath melihat itu dan
tersenyum jahat.
Aaliya melihat Barkath sedang mencoba mencuci otak Nafisa dengan mengatakan bahwa ia akan membagi saham miliknya nya antara Nafisa dan Shaziya. Barkath meminta Nafisa tidak meninggalkan rumah dan pergi. Nafisa berpikir Barkath bodoh karena memberikan 25% dari saham properti padanya. Barkath berpikir dia akan mengajarkan mereka pelajaran .
Aaliya bertanya pada Barkath mengapa dia memberitahu Nafisa bahwa dia akan memberikan saham miliknya pada Shaziya dan Nafisa. Barkath melihat Zain datang ke sana dan mulai bertindak. Dia bilang dia mencoba menghentikan Shaziya dan Nafisa meninggalkan rumah. Dia pergi dan memeluk Zain dan mengatakan Aaliya menuduh nya sedang mencoba untuk membagi rumah dan berjalan sambil menangis. Zain marah pada Aaliya dan pergi dari sana.
Barkath melihat Zain datang ke kamarnya dan mulai beracting dengan mencoba untuk memotong pergelangan tangannya dengan pisau. Zain melihat itu dan berjalan menghentikannya
Zain menegur Aaliya dan mengatakan Barkath mencoba untuk memotong pergelangan tangannya karena dia. Aaliya berkata dia menyesal. Zain mengatakan Barkath sangat sensitif dan dia sangat tegang tentang Shaziya dan Nafisa karena mencoba untuk meninggalkan rumah. Dia meminta nya untuk meminta maaf pada kakaknya dan pergi dari sana.
Aaliya meminta maaf pada Barkath dan mengatakan dia tidak bermaksud menyakitinya. Barkath mengatakan itu tidak apa apa dan memeluknya. Aaliya berpikir dia meminta maaf, tapi dia melihat apa yang Zain tidak lihat. Dia kemudian ingat Barkath bertingkah seperti hendak memotong pergelangan tangannya. Dia pikir apakah Barkath benar-benar ingin memotong pergelangan tangannya, kemudian ia menyesal untuk itu.
Surayya melihat Barkath menyiapkan makanan di dapur dan merasa senang. Barkath berpikir Aaliya harus ingat bahwa orang lebih memprioritaskan
http://
SINOPSIS ELIF SCTV
LIKE FANPAGE ELIF SCTV UNTUK UPDATE SINOPSIS